Anjing Siberian Husky


Anjing Siberian Husky merupakan penggabungan kekuatan, kecepatan dan ketahanan yang memungkinkannya untuk membawa beban ringan dengan kecepatan sedang dalam jarak yang sangat jauh. Memiliki tubuh yang sedikit lebih panjang dari tinggi, berbulu ganda dengan panjang sedang, lurus, memiliki lapisan bawah yang lembut dan tebal. Kaki " Snow Shoe" ( dijuluki Sepatu Salju) yang besar memiliki bulu diantara ibu jari untuk menjaga agar mereka tetap hangat dan untuk mencengkeram diatas es. Ekspresinya sangat tajam namun ramah, menyenangkan dan bahkan nakal.

a user uploaded image

Suka bermain, petualang, waspada, mandiri, pintar, keras kepala dan nakal semua menggambarkan Siberian Husky. Anjing ini sangat suka berlari dan akan berkeliaran jika dibiarkan atau diberikan kesempatan. Husky baik dengan anak-anak dan bersahabat dengan orang asing. Kadang mungkin bisa agresif dengan anjing lain yang tidak dikenalnya. Pada kenyataannya, Husky adalah anjing sosial yang membutuhkan manusia atau anjing sebagai pendampingnya.

Siberian Husky akan mematuhi perintah jika mereka melihat pemilik yang mempunyai ketegasan yang lebih kuat daripada diri mereka sendiri. Jika pemiliknya tidak memperlihatkan sikap kepemimpinan, maka mereka tidak akan melihat arti dari mematuhi peraturan. Melatih Siberian Husky sendiri membutuhkan kesabaran, konsistensi dan pemahaman akan karakter seekor Anjing Kutub seperti mereka. Jika Anda tidak 100% menunjukkan sikap Pack Leader, maka anjing tersebut akan menjadi keras kepala dan nakal. Ras ini suka melolong dan mudah bosan. Husky yang kesepian atau tidak mendapat latihan mental dan fisik yang cukup, bisa menjadi sangat destruktif. Ingatlah bahwa Husky adalah anjing penarik kereta luncur yang sudah tertanam didalam hati dan jiwanya.


Negara asal : Rusia (Siberia)
Jenis Family : Spitz, Northern (draft)
Tahun Asal :  Pada Jaman Kuno (tahun pastinya tidak diketahui)
Awalnya berguna sebagai : penarik kereta luncur
Saat ini berguna sebagai : family pet / companion
Ukuran rata-rata Jantan : Tinggi: 53-60 cm. Berat : 20.5-27 kg.
Betina : Tinggi: 51-56 cm cm. Berat : 16-22.5 kg.
Nama lain : Arctic Husky

Tingkat energi : Medium
Kebutuhan akan latihan : Tinggi
Tingkat keaktifan : Sangat aktif
Keramahan terhadap anjing lain : Ramah
Keramahan terhadap hewan peliharaan lain : Ramah
Keramahan terhadap orang asing : Sangat ramah
Kemudahan untuk dilatih : Mudah untuk dilatih
Kemampuan Watchdog : Medium
Kemampuan Melindungi / Protection : Tidak terlalu melindungi
Kebutuhan Grooming : Lumayan dibutuhkan perawatan
Toleransi terhadap dingin : Tinggi
Toleransi terhadap panas : Rendah

Perawatan dan Kesehatan

a user uploaded image

Siberian Husky adalah anjing yang aktif, dibiakkan untuk berlari tanpa lelah sejauh bermil-mil. Diperlukan latihan setiap hari yang cukup, baik dalam bentuk joging jarak jauh atau berlari-lari panjang tanpa tali di area yang aman. Mereka bisa tinggal di luar ruangan yang beriklim sejuk atau dingin, tetapi idealnya harus dibagi waktu antara di dalam dan luar ruangan. Bulu Husky perlu disisir satu atau dua kali seminggu dan saat sedang masa shedding atau rontok berat lakukan setiap hari.

Major concerns untuk masalah kesehatan : tidak ada
Minor concerns untuk masalah kesehatan : PRA, distichiasis, katarak, corneal opacities (kekeruhan pada kornea)
Masalah kesehatan yang jarang terlihat : CHD, glaukoma
Disarankan tes : mata, pinggul
Lama usia : 11-13 tahun

Sejarah
a user uploaded image

Masyarakat Chukchi dari Asia timur laut mengembangbiakan jenis ras anjing yang sekarang dikenal sebagai Siberian husky. Nenek moyangnya tidak diketahui, tetapi jelas adalah jenis anjing Spitz, berevolusi selama ratusan tahun sebagai anjing penarik kereta luncur untuk masyarakat nomaden. Pada masa pertambangan emas di Alaska, Siberian Husky menjadi bagian penting dari kehidupan di daerah Kutub Utara, dan balap anjing menjadi hiburan favorit pada masa itu.

a user uploaded image

Pada tahun 1925 Siberian Husky mendapat pujian terbesar ketika tim siberian husky berhasil membawakan serum sejauh 340 mil untuk menyelamatkan nyawa para penderita penyakit Difteri di kota Nome, Alaska. Sebuah patung siberian husky didirikan di Central Park, New York sebagai penghormatan untuk jasa mereka. Siberian husky pertama kali datang ke Kanada, dan kemudian Amerika Serikat, pada sekitar waktu tersebut. AKC mengakui ras ini pada tahun 1930. Selama Perang Dunia II, banyak Siberian husky yang bertugas dalam tim pencarian dan penyelamatan  Angkatan Darat AS, hal ini semakin menambah kekaguman publik terhadap anjing ini. Popularitas ras ini terus tumbuh baik sebagai anjing peliharaan keluarga, anjing balap sampai anjing show. Siberian Husky tetap menjadi salah satu yang paling populer dari ras anjing Arktik.
Previous
Next Post »